Rabu, 04 September 2013

Audio Analog Dan Digital


PERBEDAAN SUARA / AUDIO ANALOG DAN DIGITAL
1. Analog dihasilkan dengan variasi di tekanan udara suara asli.
   Variasi tekanan udara diubah terlebih dahulu (oleh transduser seperti micropon) ke listrik sinyal.
2. Digital dihasilkan mengubah sifat fisik dari suara asli ke dalam urutan angka, yg kemudian dapat disimpan dan di baca kembali untuk reproduksi.
   Biasanya, suara ditransduksi (oleh mikrofon) seperti ketika merekam analog, dan kemudian sinyal analog, di konversasi ke sinyal digital, melalui analog-to-digital converter ( alat elektronik) baik terintegrasi ke dalam digital audio recorder atau terpisah dan di hubungkan antara perekam dan sumber analog.

KARAKTERISTIK AUDIO ANALOG
1. Sistem analog biasanya berperforma lebih baik, suaranya masih originil . sama dengan suara asli.
2. Rekaman analog berkualitas baik.
3. Ketidaksempurnaan peralatan analog dapat menimbulkan distorsi (gangguan suara) seperti bergetar, tape mendesis (seperti dalam kasus kaset).

KARAKTERISTIK AUDIO DIGITAL
1. Sistem digital biasanya berperforma kurang baik dari analog, suaranya tidak sama dengan suara asli.
2. Rekaman digital berkualitas lebih rendah dari analog.
3. Peralatan digital mengurangi tingkat kebisingan ketika rekaman.

KARAKTER AUDIO
1. Amplitudo
2. Sound wave
3. Frekuensi
4. Mono
5. Stereo

AMPLITUDO
*Keras lemahnya bunyi atau tinggi rendahnya gelombang.
*Satuan amplitudo adalah decibel (db)
*Bunyi mulai dapat merusak telinga jika tingkat volumenya lebih besar dari 85 db dan pada ukuran 130 db akan mampu membuat hancur gendang telinga.
Kegunaan :
*Untuk membantu manusia agar mengetahui sebatas mana amplitudo yang mampu di dengar oleh manusia.

FREKUENSI
*Banyaknya periode dalam 1 detik.
*Manusia membuat suara dengan frekuensi : 50Hz - 10KHz.
*Sinyal suara musik memiliki frekuensi : 20Hz - 20KHz.
*Sistem multimedia menggunakan suara yang berada dalam range pendengaran manusia.

SOUND WAVE
*Adalah sifat" gelombang, yang frekuensi, panjang gelombang, periode, amplitudo, intesitas, kecepatan, dan arah (kadang-kadang kecepatan dan arah digabungkan sebagai kecepatan vector, atau panjang gelombang dan arah digabungkan sebagai vector gelombang).

MONO
*Reproduksi suara dengan single - chanel. Biasanya hanya ada satu microfon, satu loudspeaker.
*Menjadi standart untuk telpon radio komunikasi, telpon jaringan, dan induksi loop untuk digunakan dengan alat bantu dengar.

STEREO
*Reproduksi suara menggunakan dua atau lebih independen audio saluran melalui simetris konfigurasi dari pengeras suara demikian rupa untuk menciptakan kesan mendengar suara dari berbagai arah, seperti dalam pendengaran alami.
*Rekaman stereodigunakan dalam penyiar Fm dan Digital Audio Broadcastign (DAB) dan di beberapa sistem televisi

FORMAT AUDIO DIGITAL :
AAC (.m4a) : AAC (Advanced Audio Coding) bersifat lossy compersesion.
             AAC merupakan audio codec yang menyempurnakan MP3 dalam hal medium dan heigt bit rates.
    Kelebihan AAC dari MP3 :
      1. Sample ratenya antara 8 Hz - 98 KHz, sedangkan MP3 16 Hz - 48 KHz.
      2. Memiliki 48 chanel.
      3. Suara lebih bagus untuk kualitas bit yang rendah (dibawah 16 Hz)
         * Software pendukung AAC : Ipod, itunes, dan winap
WAV (.wav) : WAV (WAVEFORM AUDIO) adalah format audio standar Microsoft dan IBM untuk PC.
             WAV biasanya menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation)
             WAV adalah data tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan semuanya di harddisk.
             Software yang dapat menciptakan WAV dari Analog Sound Misalnya adalah Windows Sound Recorder.
AIF (.aif) : Audo Interchange File Format (.aif)
             *Merupakan format standar Macintosh.
             *software pendukung Quikplay
CDA        : Format untuk mendengarkan CD audio.
MP3        : Mpeg Audio Layer 3 (.mp3)
    *Merupakan file dengan lossy comperssion.

Semoga Bermanfaat Gan :)

4 komentar: